HARI ini dimulailah Bulan Kitab Suci Nasional. Berapa banyak dari kita yang dengan setia membaca Kitab Suci setiap harinya? Bukan hal mudah komit membaca kitab suci setiap hari, tapi perjalanan 100 km harus diawali dengan langkah kaki yang pertama. Ayooo kita mulai langkah hati membaca firman-NYA!
Hidup akan lebih indah jika kita mengerti mana yang baik dan buruk. “Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini dan firman lain mana pun juga, sudah tersimpul dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!” (Roma 13:10).
Kita tidak tersesat sekalipun ada di hutan belantara, tidak tenggelam sekalipun terjadi banjir, dan tidak akan goyah saat badai topan, karena Firman-NYA merupakan pegangan hidup kita. Marilah kita bersatu hati dan saling mendoakan supaya semakin banyak orang diselamatkan karena kebenaran firman-Nya.
Jangan lupa yaa untuk setia mengikuti Pendalaman Alkitab bulan ini…
Minggu, 04 September 2011
BACA KITAB SUCI DOA TIAP HARI
HARI ini dimulailah Bulan Kitab Suci Nasional. Berapa banyak dari kita yang dengan setia membaca Kitab Suci setiap harinya? Bukan hal mudah komit membaca kitab suci setiap hari, tapi perjalanan 100 km harus diawali dengan langkah kaki yang pertama. Ayooo kita mulai langkah hati membaca firman-NYA!
Hidup akan lebih indah jika kita mengerti mana yang baik dan buruk. “Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini dan firman lain mana pun juga, sudah tersimpul dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!” (Roma 13:10).
Kita tidak tersesat sekalipun ada di hutan belantara, tidak tenggelam sekalipun terjadi banjir, dan tidak akan goyah saat badai topan, karena Firman-NYA merupakan pegangan hidup kita. Marilah kita bersatu hati dan saling mendoakan supaya semakin banyak orang diselamatkan karena kebenaran firman-Nya. [ew]
Jangan lupa yaa untuk setia mengikuti Pendalaman Alkitab bulan ini…
Hidup akan lebih indah jika kita mengerti mana yang baik dan buruk. “Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini dan firman lain mana pun juga, sudah tersimpul dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!” (Roma 13:10).
Kita tidak tersesat sekalipun ada di hutan belantara, tidak tenggelam sekalipun terjadi banjir, dan tidak akan goyah saat badai topan, karena Firman-NYA merupakan pegangan hidup kita. Marilah kita bersatu hati dan saling mendoakan supaya semakin banyak orang diselamatkan karena kebenaran firman-Nya. [ew]
Jangan lupa yaa untuk setia mengikuti Pendalaman Alkitab bulan ini…
Jumat, 02 September 2011
Firm The Faith
Firm in the Faith
“Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil….” (Kolose 1:23)
APA kabar dunia? Kita pasti akan menjawab baik-baik saja. Jawaban yang terkadang terdengar semu, namun jawaban seperti ini keluar dari rasa optimis dan positif thinking dari kita anak-anak Tuhan. Tuhan mengajar kita untuk selalu bersikap positif dalam menjalani hidup ini.
Namun apakah benar bahwa hidup ini baik-baik saja? Benarkah dunia ini sungguh bersahabat dengan kita? Kenyataannya tidak, dunia ini akan selalu berusaha menjauhkan kita dari Tuhan dan kita akhirnya ikut tawaran dunia yang menggoda, dan yang menjadi masalah adalah tawaran dunia tersebut dilakukan secara halus, sehingga tanpa sadar, kita akan terbawa arus yang menyesatkan.
Kitab Kolose mengingatkan kita agar kita berdiri berteguh dalam iman akan Kristus, tidak tergoncang dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil. Injil adalah kekuatan kita, yang memampukan kita tetap berdiri tegak dalam menjalani kehidupan yang semakin tidak mudah ini sampai kelak kita bertemu muka dengan Tuhan Yesus karena kita didapati tetap setia dalam iman sampai kesudahannya. [sTF]
Apakah aku sudah berdiri dengan iman yang teguh?
Kamis, 01 September 2011
Kantong Anggur Baru
" Ketahuilah bahwa Tuhan Allah; Dialah yang menjadikan kita dan punya Dialah kita, umatNya dan kawanan domba gembalaanNya " ( Mazmur, 100:3 )
Bagi murid Yesus, berpuasa memiliki arti Rohani supaya dapat makin dekat dan meneladan Yesus. Tetapi bagi sebagian besar orang Yahudi pads saat itu, puasa hanya sekedar menjalankan kewajiban agama, mereka mempunyai motivasi yang salah dalam menjalankannya supaya dilihat oleh orang banyak.
Kita yang sudah menerima Roh Kudus pada saat dibaptis harus merubah kebiasaan-kebiasaan lama yang buruk. Inilah cara berpuasa dan berpantang yang Tuhan kehendaki. Bukan hanya sekedar tidak makan atau tidak minum tetapi berhenti melakukan yang jahat dimata Tuhan dan memulai melakukan pekerjaan yang baik. Yesus mengumpamakan diriNya sebagai anggur baru bagi kita. Tanpa kantong anggur yang baru berupa gaya hidup baru untuk menyimpan anggur baru, puasa kita akan sia-sia dan malah bisa berdampak negatif terhadap diri ini ( Lukas, 5:38-39 ) Untuk menjadi kantong anggur yang baru, kita harus menjadi manusia baru dengan menerima Sakramen tobat.
'' Apakah kita sudah menjadi kantong baru bagi anggur yang baru ??
Bagi murid Yesus, berpuasa memiliki arti Rohani supaya dapat makin dekat dan meneladan Yesus. Tetapi bagi sebagian besar orang Yahudi pads saat itu, puasa hanya sekedar menjalankan kewajiban agama, mereka mempunyai motivasi yang salah dalam menjalankannya supaya dilihat oleh orang banyak.
Kita yang sudah menerima Roh Kudus pada saat dibaptis harus merubah kebiasaan-kebiasaan lama yang buruk. Inilah cara berpuasa dan berpantang yang Tuhan kehendaki. Bukan hanya sekedar tidak makan atau tidak minum tetapi berhenti melakukan yang jahat dimata Tuhan dan memulai melakukan pekerjaan yang baik. Yesus mengumpamakan diriNya sebagai anggur baru bagi kita. Tanpa kantong anggur yang baru berupa gaya hidup baru untuk menyimpan anggur baru, puasa kita akan sia-sia dan malah bisa berdampak negatif terhadap diri ini ( Lukas, 5:38-39 ) Untuk menjadi kantong anggur yang baru, kita harus menjadi manusia baru dengan menerima Sakramen tobat.
'' Apakah kita sudah menjadi kantong baru bagi anggur yang baru ??
Rabu, 31 Agustus 2011
HAVE NO FEAR
Jangan takut, apapun yang sedang kamu alami, kamu harus percaya... Kalo Tuhan telah, sedang,dan akan memberkati kamu. ^.^
Aku diberkati banget waktu baca Lukas 5:1-11. Aku harus belajar jadi kayak Simon. Kadang kita takut buat nyoba sesuatu yang baru. Tapi kalo apa yang ada di depann kita emang sesuatu yang baik, Tuhan pasti kasih petunjuk buat kita. Cuuuma, kadang kita aja yang masih suka ragu-ragu. Ada yang bilang " Never try... Never Know!" Kita ga akan pernah tau, kalau belum pernah dan ga mau nyoba...
Orang yang berhasil ngadepin segala sesuatu yang ada di depannya adalah mereka yang pantang menyerah. sama seperti Simon yang punya ketaatan yang tulus. Meskipun ngalamin banyak kegagalan, tapi dia mau percaya sama kata-kata Yesus. Akhirnya, ketaatan ga berakhir sia-sia! Dannn ketulusan, juga pasti membuahkan hasil.. ^.^
Kadang kita takut buat nyoba lagi setelah " Kegagalan " dalam hidup kita... Tapi Tuhan bilang : " JANGAN TAKUT ". Soo.... Percaya and lakukan apa yang Tuhan mau buat dalam hidup kita..
" Ketika aku gagal, apakah aku tetap taat? "
Aku diberkati banget waktu baca Lukas 5:1-11. Aku harus belajar jadi kayak Simon. Kadang kita takut buat nyoba sesuatu yang baru. Tapi kalo apa yang ada di depann kita emang sesuatu yang baik, Tuhan pasti kasih petunjuk buat kita. Cuuuma, kadang kita aja yang masih suka ragu-ragu. Ada yang bilang " Never try... Never Know!" Kita ga akan pernah tau, kalau belum pernah dan ga mau nyoba...
Orang yang berhasil ngadepin segala sesuatu yang ada di depannya adalah mereka yang pantang menyerah. sama seperti Simon yang punya ketaatan yang tulus. Meskipun ngalamin banyak kegagalan, tapi dia mau percaya sama kata-kata Yesus. Akhirnya, ketaatan ga berakhir sia-sia! Dannn ketulusan, juga pasti membuahkan hasil.. ^.^
Kadang kita takut buat nyoba lagi setelah " Kegagalan " dalam hidup kita... Tapi Tuhan bilang : " JANGAN TAKUT ". Soo.... Percaya and lakukan apa yang Tuhan mau buat dalam hidup kita..
" Ketika aku gagal, apakah aku tetap taat? "
September " Bulan Kitab Suci Nasional "
Bulan September telah dikhususkan Gereja Katolik Indonesia sebagai Bulan Kitab Suci Nasional ( BKSN ).
Di setiap keuskupan dilakukan berbagai kegiatan untuk mengisi bulan ini. Terutama pada hari minggu pertama bulan ini, kita merayakan hari minggu Kitab Suci Nasional. Perayaan Ekaristi berlangsung secara meriah, diadakan perarakan khusus untuk Kitab Suci, dan Kitab Suci di tempatkan di tempat yang istimewa.
Sejak kapan sih tradisi bulan kitab Suci Nasional ini berawal? Untuk apa? Salah satu dokumen yang dihasilkan oleh Konsili Vatikan II yang berbicara mengenai Kitab Suci adalah Dei Verbum ( DV ). Dalam Dei Verbum, para bapa konsili menganjurkan agar jalan masuk Kitab Suci dibuka lebar-lebar bagi kaum beriman ( DV 22 ) Konsili juga mengajak seluruh untuk tekun membaca Kitab Suci.
Gimana caranya ya??? Pertama-tama, dengan menerjemahkan Kitab Suci kedalam bahasa setempat, misalnya bahasa Indonesia. Mengikuti anjuran konsili vatikan II ini, Gereja katolik Indonesia bersama dengan Gereja Protestan bekerjasama dengan Lembaga Alkitab Indonesia ( LAI ) menerjemahkan Kitab Suci dan dimulailah pemakaian Kitab Suci terjemahan bersama, yang merupakan terjemahan resmi yang diakui baik Gereja Katolik maupun Gereja-gereja Protestan di Indonesia. Yang membedakan hanyalah Kitab-Kitab DEOUTEROKANONIKA yang diakui oleh Gereja Katolik namun tidak diakui oleh Gereja-Gereja Protestan.
Kitab Suci telah diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia, namun umat Katolik Indonesia belum mengenalnya, dan belum mulai membacanya. Mengingat hal itu, Lembaga Biblika Indonesia ( LBI ), yang merupakan Lembaga dari Konferensi Waligereja Indonesia ( KWI ) untuk kerasulan Kitab Suci, mengadakan sejumlah usaha untuk memperkenalkan Kitab suci kepada umat sekaligus mengajak umat untuk mulai membaca Kitab Suci. Hal ini dilakukan antara lain dengan mengemukakan gagasan sekaligus mengambil prakarsa untuk mengadakan Hari Minggu Kitab Suci secara nasional. LBI mengusulkan dan mendorong agar keuskupan-keuskupan dan paroki-paroki seluruh Indonesia mengadakan Ibadat khusus dan kegiatan-kegiatan sekitar Kitab Suci pada Hari Minggu tertentu.
LBI telah dua kali mencobanya. Pada tahun 1975 dalam rangka menyambut terbitnya Alkitab lengkap ekumenis, LBI menyarankan agar setiap paroki mengadakan Misa Syukur pada bulan Agustus. Bahan-bahan Liturgi dan saran-saran kegiatan yang dapat dilakukan beberapa bulan sebelumnya dikirimkan ke keuskupan-keuskupan. Percobaan ke dua dilakukan pada akhir Mei 1976, dikirimkan bahan-bahan langsung kepada pastor-pastor paroki untuk Hari Minggu Kitab Suci tanggal 24/25 juli 1976, di tambah lampiran contoh pendalaman, leaflet, tawaran bahan dikskusi, dan lain-lain. Namun, dua kali percobaan itu tidak menghasilkan buah melimpah seperti yang diharapkan.
Dalam sidang MAWI ( Majelis Agung Waligereja Indonesia; sekarang dikenal dengan KWI ) tahin 1977, para uskup menetapkan agar satu Hari Minggu tertentu dalam tahun Gerejani ditetapkan sebagai Hari Minggu Kitab Suci Nasional. Hari Minggu yang dimaksudkan adalah Hari Minggu Pertama September. Dalam perkembangan selanjutnya keinginan umat untuk membaca dan mendalami Kitab Suci semakin berkembang. Satu minggu dirasa tidak cukup lagi untuk mengadakan kegiatan-kegiatan seputar Kitab Suci. Maka, kegiatan-kegiatan ini berlangsung sepanjang bulan September dan bulan ke-9 ini sampai sekarang menjadi Bulan Kitab Suci Nasional.
Nahhh.. udah pada tau kan asal usul mengapa bulan ini disebut bulan Kitab Suci Nasional.... Ayoo teman-teman kita semakin mencintai Yesus dengan semakin mencintai pula FirmanNya dalam Kitab Suci. Buka Alkitabmu dan temukanlah Kristus didalamnya...
Di setiap keuskupan dilakukan berbagai kegiatan untuk mengisi bulan ini. Terutama pada hari minggu pertama bulan ini, kita merayakan hari minggu Kitab Suci Nasional. Perayaan Ekaristi berlangsung secara meriah, diadakan perarakan khusus untuk Kitab Suci, dan Kitab Suci di tempatkan di tempat yang istimewa.
Sejak kapan sih tradisi bulan kitab Suci Nasional ini berawal? Untuk apa? Salah satu dokumen yang dihasilkan oleh Konsili Vatikan II yang berbicara mengenai Kitab Suci adalah Dei Verbum ( DV ). Dalam Dei Verbum, para bapa konsili menganjurkan agar jalan masuk Kitab Suci dibuka lebar-lebar bagi kaum beriman ( DV 22 ) Konsili juga mengajak seluruh untuk tekun membaca Kitab Suci.
Gimana caranya ya??? Pertama-tama, dengan menerjemahkan Kitab Suci kedalam bahasa setempat, misalnya bahasa Indonesia. Mengikuti anjuran konsili vatikan II ini, Gereja katolik Indonesia bersama dengan Gereja Protestan bekerjasama dengan Lembaga Alkitab Indonesia ( LAI ) menerjemahkan Kitab Suci dan dimulailah pemakaian Kitab Suci terjemahan bersama, yang merupakan terjemahan resmi yang diakui baik Gereja Katolik maupun Gereja-gereja Protestan di Indonesia. Yang membedakan hanyalah Kitab-Kitab DEOUTEROKANONIKA yang diakui oleh Gereja Katolik namun tidak diakui oleh Gereja-Gereja Protestan.
Kitab Suci telah diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia, namun umat Katolik Indonesia belum mengenalnya, dan belum mulai membacanya. Mengingat hal itu, Lembaga Biblika Indonesia ( LBI ), yang merupakan Lembaga dari Konferensi Waligereja Indonesia ( KWI ) untuk kerasulan Kitab Suci, mengadakan sejumlah usaha untuk memperkenalkan Kitab suci kepada umat sekaligus mengajak umat untuk mulai membaca Kitab Suci. Hal ini dilakukan antara lain dengan mengemukakan gagasan sekaligus mengambil prakarsa untuk mengadakan Hari Minggu Kitab Suci secara nasional. LBI mengusulkan dan mendorong agar keuskupan-keuskupan dan paroki-paroki seluruh Indonesia mengadakan Ibadat khusus dan kegiatan-kegiatan sekitar Kitab Suci pada Hari Minggu tertentu.
LBI telah dua kali mencobanya. Pada tahun 1975 dalam rangka menyambut terbitnya Alkitab lengkap ekumenis, LBI menyarankan agar setiap paroki mengadakan Misa Syukur pada bulan Agustus. Bahan-bahan Liturgi dan saran-saran kegiatan yang dapat dilakukan beberapa bulan sebelumnya dikirimkan ke keuskupan-keuskupan. Percobaan ke dua dilakukan pada akhir Mei 1976, dikirimkan bahan-bahan langsung kepada pastor-pastor paroki untuk Hari Minggu Kitab Suci tanggal 24/25 juli 1976, di tambah lampiran contoh pendalaman, leaflet, tawaran bahan dikskusi, dan lain-lain. Namun, dua kali percobaan itu tidak menghasilkan buah melimpah seperti yang diharapkan.
Dalam sidang MAWI ( Majelis Agung Waligereja Indonesia; sekarang dikenal dengan KWI ) tahin 1977, para uskup menetapkan agar satu Hari Minggu tertentu dalam tahun Gerejani ditetapkan sebagai Hari Minggu Kitab Suci Nasional. Hari Minggu yang dimaksudkan adalah Hari Minggu Pertama September. Dalam perkembangan selanjutnya keinginan umat untuk membaca dan mendalami Kitab Suci semakin berkembang. Satu minggu dirasa tidak cukup lagi untuk mengadakan kegiatan-kegiatan seputar Kitab Suci. Maka, kegiatan-kegiatan ini berlangsung sepanjang bulan September dan bulan ke-9 ini sampai sekarang menjadi Bulan Kitab Suci Nasional.
Nahhh.. udah pada tau kan asal usul mengapa bulan ini disebut bulan Kitab Suci Nasional.... Ayoo teman-teman kita semakin mencintai Yesus dengan semakin mencintai pula FirmanNya dalam Kitab Suci. Buka Alkitabmu dan temukanlah Kristus didalamnya...
Selasa, 30 Agustus 2011
MARS SMP FRATER
Wahai remaja tunas harapan bangsa
Bangkitlah dan berpacu dalam ilmu
Bulatkan smangat teguhkan tekad
Menjadi insan bernas
Berdisiplin nan apik
Teguh tabah dan taat
Maju ayo pantang mundur
Hei kawan-kawan semua siap
Berjuang smangat tegar
Demi sukses masa datang bergelimang tantangan
Viva SLTP Frater
Kembangkan bakat tingkatkan ketrampilan
Berjuang proeclecia epatria
Bersmangat tinggi penuh kreasi
Saling bahu membahu
Bersikap wawas diri
Bertingkah laku mulia
Satu dalam keragaman
Hei kawan-kawan semua siap
Berjuang smangat tegar
Demi sukses masa datang bergelimang tantangan
Viva SLTP Frater
Bangkitlah dan berpacu dalam ilmu
Bulatkan smangat teguhkan tekad
Menjadi insan bernas
Berdisiplin nan apik
Teguh tabah dan taat
Maju ayo pantang mundur
Hei kawan-kawan semua siap
Berjuang smangat tegar
Demi sukses masa datang bergelimang tantangan
Viva SLTP Frater
Kembangkan bakat tingkatkan ketrampilan
Berjuang proeclecia epatria
Bersmangat tinggi penuh kreasi
Saling bahu membahu
Bersikap wawas diri
Bertingkah laku mulia
Satu dalam keragaman
Hei kawan-kawan semua siap
Berjuang smangat tegar
Demi sukses masa datang bergelimang tantangan
Viva SLTP Frater
About Frater JHS
SMP Frater Kendari sudah ada sejak tahun 1970. Dengan kepala sekolah Frater. Nicolaus Sesa. Sejak berditi Smp Frater Kendari ini telah banyak mendapat prestasi. " Disiplin adalah kunci keberhasilan " adalah motto dari SMP Frater Kendari. Kebanyakan alumni SMP frater sudah menjadi orang yang sukses, dan siap membantu SMP Frater. Saat ini SMP Frater mengalami perkembangan yang cukup pesat, salah satu aspek yang dapat dilihat adalah bangunan sekolah yang megah di banding sekolah swasta yang lain.
Sekolah Swasta yang bernaung di bawah yayasan tentunya peran orang tua dan alumni sangat di butuhkan, apa lagi karena kedisiplinan membuat banyak alumninya berhasil menduduki posisi strategis di birokrasi dan usaha.
" Menurut saya ikatan alumni SMPS FRATER perlu di tingkatkan intensitas pertemuannya, apa lagi dalam beberapa tahun terakhir saya mendapat informasi dari media massa, kalau SMPS Frater mengalami perkembangan yang signifikan. " kata anggota DPRD Sultra Komisi IV Muh. Sabri. Manomang, MM.
Dirinya bangga menjadi alumni SMPS Frater Kendari, khususnya di angkata 1970 s.d 1980. Sampai saat ini SMPS Frater masih menjadi terfavorit bahkan mengalahkan sekolah negeri. Ini terjadi karena kedisiplinan yang di terapkan di SMP Swasta pertama di Kota Kendari. Penerapan disiplin ini tidak hanya di terapkan di lingkungan sekolah tetapi juga di lingkungan keluarga.
" Kedisiplinan yang sangat didambakan masyarakat, serta mata pelajaran yang berkualitas, dan kegiatan ekstrakulikuler yang beragam, semuanya terdapat di SMPS Frater. Dengan begitu para orangtua berlomba menyekolahkan anaknya di SMPS Frater. " Lanjutnya.
Di tanya kedisiplinan di sekolah yang sangat melekat di ingatnya, alumni S1 Ekonomu Universitas Islam Indonesia Yogyakarta ini menjawab yaitu ketika frater menghukum siswa dengan berdiri menghadap matahari. Meskipun terkesan berat tetapi para siswa menyadari jika hal tersebut dilakukan frater untuk mendisiplinkan para siswa.
" Tidak heran banyak alumni yang merasakan manfaat penerapan disiplin tersebut, karena kebanyakan dari alumni telah menduduki posisi strategis. Bagi pribadi saya, disiplin menjadi bagian dari jaminan hidup hingga akhirnya menjadi anggota dewan itu membentuk karakter saya. " Jawabnya.
Sebagai salah seorang alumni Sabri menyarankan agar sebaiknya ikatan alumni membuat acara pertemuan, agar diperoleh sumbangsi pikiran agar para alumni dapat membantu dan membesarkan SMPS Frater untuk menjadi lebih maju dan baik lagi di masa-masa yang akan datang.
" Hal ini tentunya harus di andasi dengan, keinginan dan semangat dari masing-masing alumni, mengingat kesibukan mereka " Tutup alumni S2 UMI Makassar ini.
Senada dengan itu dosen PGSD FKIP Unhalu, Dra, Yoo Eka Yana Kansil Mpd, menuturkan ikatan alumni SMPS Frater terbentuk sekitar dua tahun lalu oleh angkatan 1970-an, tetapi karena kesibukan sempat vakum sehingga kedepannya di harapkan ikatan alumni kembali aktif.
Sekolah Swasta yang bernaung di bawah yayasan tentunya peran orang tua dan alumni sangat di butuhkan, apa lagi karena kedisiplinan membuat banyak alumninya berhasil menduduki posisi strategis di birokrasi dan usaha.
" Menurut saya ikatan alumni SMPS FRATER perlu di tingkatkan intensitas pertemuannya, apa lagi dalam beberapa tahun terakhir saya mendapat informasi dari media massa, kalau SMPS Frater mengalami perkembangan yang signifikan. " kata anggota DPRD Sultra Komisi IV Muh. Sabri. Manomang, MM.
Dirinya bangga menjadi alumni SMPS Frater Kendari, khususnya di angkata 1970 s.d 1980. Sampai saat ini SMPS Frater masih menjadi terfavorit bahkan mengalahkan sekolah negeri. Ini terjadi karena kedisiplinan yang di terapkan di SMP Swasta pertama di Kota Kendari. Penerapan disiplin ini tidak hanya di terapkan di lingkungan sekolah tetapi juga di lingkungan keluarga.
" Kedisiplinan yang sangat didambakan masyarakat, serta mata pelajaran yang berkualitas, dan kegiatan ekstrakulikuler yang beragam, semuanya terdapat di SMPS Frater. Dengan begitu para orangtua berlomba menyekolahkan anaknya di SMPS Frater. " Lanjutnya.
Di tanya kedisiplinan di sekolah yang sangat melekat di ingatnya, alumni S1 Ekonomu Universitas Islam Indonesia Yogyakarta ini menjawab yaitu ketika frater menghukum siswa dengan berdiri menghadap matahari. Meskipun terkesan berat tetapi para siswa menyadari jika hal tersebut dilakukan frater untuk mendisiplinkan para siswa.
" Tidak heran banyak alumni yang merasakan manfaat penerapan disiplin tersebut, karena kebanyakan dari alumni telah menduduki posisi strategis. Bagi pribadi saya, disiplin menjadi bagian dari jaminan hidup hingga akhirnya menjadi anggota dewan itu membentuk karakter saya. " Jawabnya.
Sebagai salah seorang alumni Sabri menyarankan agar sebaiknya ikatan alumni membuat acara pertemuan, agar diperoleh sumbangsi pikiran agar para alumni dapat membantu dan membesarkan SMPS Frater untuk menjadi lebih maju dan baik lagi di masa-masa yang akan datang.
" Hal ini tentunya harus di andasi dengan, keinginan dan semangat dari masing-masing alumni, mengingat kesibukan mereka " Tutup alumni S2 UMI Makassar ini.
Senada dengan itu dosen PGSD FKIP Unhalu, Dra, Yoo Eka Yana Kansil Mpd, menuturkan ikatan alumni SMPS Frater terbentuk sekitar dua tahun lalu oleh angkatan 1970-an, tetapi karena kesibukan sempat vakum sehingga kedepannya di harapkan ikatan alumni kembali aktif.
Langganan:
Postingan (Atom)